Tulisan kedua untuk #30DaysWritingChallenge, tema hari ini adalah hal-hal yang membuat saya bahagia. Ditulis sepagi ini bukan karena saya terlalu excited sama challenge ini sih, cuma karena saya kebangun dan sambil nunggu subuh berkumandang. Saya jadi inget, tahun-tahun lalu betapa saya pernah cukup kesulitan untuk bisa tidur tanpa rasa cemas dan baru bisa tidur dengan tenang setelah saya mendengar adzan subuh dan sudah harus bangun lagi 2 jam kemudian, berulang hampir setiap hari. Dan beberapa bulan ini, saya sudah bisa tidur cukup dan tenang tanpa perlu menunggu subuh berkumandang. Rasanya ini juga jadi salah satu hal yang bikin saya bersyukur dan bahagia.
Kalau ada hal-hal lain yang membuat saya bahagia di tengah pandemi seperti sekarang ini, mungkin jawabannya masak. Saya gak mau berterima kasih sama pandemi ini sih, gimana pun pandemi ini bukan hal yang diharapkan oleh banyak orang, tapi selama PSBB awal pandemi, saya yang sebelumnya gak pernah tau kalau masak itu menyenangkan akhirnya jadi tau. Meski ya tetap aja menurut saya masak itu capek, apalagi bagian bersih-bersih peralatan setelahnya. Tapi ternyata saya menemukan satu hal menyenangkan dari masak; i feel loved ketika orang lain menyukai masakan hasil karya saya yang kadang masih belum sempurna.
Apalagi ya yang membuat saya bahagia?
Sebenarnya sebagai orang yang memiliki love language "Words of Affirmation", mendengarkan perhatian dan sedikit pujian atas yang saya lakukan saja sudah bisa bikin hari saya cerah ceria. Mengetahui bahwa ada orang lain yang meng-appreciate hal-hal yang saya lakukan serandom apapun itu bisa bikin saya senyum lebar sepanjang hari. Terima kasih ya!
Oh! Ada satu hal lagi yang bikin saya bahagia akhir-akhir ini, disapa dan balas chat kamu. Hehe
0 komentar:
Posting Komentar